Sigap! KNPI Sultra bersama Dinsos salurkan Bantuan Logistik ke Korban Kebakaran di TPA Puwatu Kota Kendari

 

Foto : DPD KNPI Sultra dan Dinsos Provinsi Sultra saat menyalurkan bantuan kepada masyarakat korban kebakaran di TPA Puuwatu Kota Kendari/PenaData.

Kendari Sultra, PenaData.com - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sulawesi Tenggara (Sultra) dibawah pimpinan Alvian Akawijaya Putra berkerja sama dengan Dinas Sosial (Dinsos) Sultra serta Komunitas Peduli  Bencana Se-Sultra menyalurkan bantuan kepada masyarakat korban kebakaran rumah didua tempat yang ada Kota Kendari.

Korban Kebakaran yang menjadi tempat penyaluran bantuan KNPI dan Dinsos adalah Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang ada di Puwatu dengan jumlah 27 KK yang terdiri dari 74 jiwa dan satu kebakaran rumah di daerah Nanga-nanga Kota Kendari.

Sebelumnya, Ketua DPD KNPI Sultra Alvin Akawijaya Putra telah berkoordinasi dengan Dinas Sosial Provinsi Sultra dan memerintahkan Bidang Sosial dan Bantuan Bencana KNPI Sultra untuk turun langsung di Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Melalui Wakil Sekretaris Bidang Sosial dan Bantuan Bencana Alam Muhamad Amang, KNPI memberikan keterangan bahwa apa yang mereka lakukan adalah bentuk kepedulian KNPI yang selalu sigap bencana melalui bidangnya terhadap masyarakat korban bencana.

"Ini adalah sikap kepedulian KNPI Sultra dibawah kepemimpinan Bung Alvian Akawijaya Putra yang selalu sigap terhadap korban bencana alam melalui Bidang Sosial dan Bantuan Bencana Alam," ujarnya, Minggu (12/6/2022).

Melalui Muhamad Amang, DPD KNPI Sultra dibawah kepemimpinan Alvin Akawijaya Putra memastikan akan terus hadir ditengah-tengan masyarakat yang terdampak bencana baik itu bencana kecil, sedang maupun besar. 

"Untuk bisa sigap terhadap Korban Bencana maka kami Bidang sosial dan Kebencanaan KNPI sultra telah merencanakan Program MTDB (Manajement Tanggap Darurat bencana) yang akan dilaksanakan pada bulan 7 tahun ini. Selain itu juga KNPI sultra akan membentuk lembaga semi otonom pemuda peduli bencana yang akan selalu siap siaga," pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Provinsi Sultra, Drs. Armunanto, MS.i yang ditemui awak media mengatakan bahwa bantuan yang telah disalurkan oleh Dinsos dan KNPI Sultra berupa kasur, terpal, dan bahan makanan. 

Ia juga mengatakan bahwa sebelumnya Dinsos Sultra yang bekerja sama dengan Dinsos Kendari telah mengerahkan dapur umum di TPA untuk korban yang terdampak kebakaran.

"Bantuan yang kami berikan berupa 74 kasur, 26 terpal dan berupa makanan. Namun sebelum itu kami telah mengerahkan dapur umum bekerja sama dengan Dinas Sosial Kota Kendari dan kita langsung aksen," katanya.

Ia juga berharap agar korban bencana Kebakaran bisa mendapatkan Hunian Tetap (Huntat) dari Kementerian Sosial di Jakarta untuk 40 rumah dari tiga titik kebakaran yang ada di Kota Kendari, yakni TPA Puuwatu, Nanga-nanga dan Bungkutoko.

"Kami juga beharap dan ini lagi kita perjuangankan adalah Huntat atau Hunian Tetap dari Kementerian Sosial yang Insya Allah kami akan satu paketan dengan kebakaran beberapa hari lalu yang ada di Bungkutoko. Jadinya 26 ditambah 13 ditambah lagi 1 rumah yang ada di Nanga-nanga menjadi 40 yang mendapatkan hunian tetap," sambungnya.

Ia juga memberikan himbauan kepada masyarakat agar mau membantu korban bencana Kebakaran karena mereka masih membutuhkan bantuan dari sektor Pangan.

"Kami juga menghimbau kepada masyarakat karena mereka masih membutuhkan uluran tangan baik yang ada di TPA maupun di Nanga-nanga. Kalau ada yang mau bantu, kita masih butuh saluran bahan Pangan, kalau Sandang itu sudah cukup," tandasnya.

Dalam kegiatan penyalurkan bantuan untuk meringankan beban korban kebakaran yang dilakukan Dinsos Provinsi Sultra dan KNPI Sultra, juga dihadiri dan bantu oleh Komunitas Peduli Bencana Se-Sultra diantaranya: UKM SAR UHO (Universitas Halu Oleo), UKM KSR PMI UHO, Basnaz Tanggap Bencana Provinsi Sultra.***

Laporan : Adhar.
Editor     : Adhar.